1. Sejarah Perkembangan Bar
Pada mulanya sejarah perkembangan Bar berasal dari Amerika
Utara, dimana bar mula-mula dikenal masyarakat pada beberapa abad silam,
kemudian dikenal dan disukai mengingat sifat-sifat serta suasananya yang lain
dari pada yang lain.
Pada umumnya orang-orang sangat senang bertemu di Bar,
berkumpul, membicarakan sesuatu sambil minum, khususnya minuman keras. Sesuai
dengan perkembangan saat ini, Bar bukan saja tempat berkumpul atau sekedar
minum-minum, tetapi juga merupakan tempat hiburan, tempat santai setelah seharian
bekerja, melepaskan dan menghilangkan ketegangan sambil mendengarkan musik baik
secara tidak langsung (melalui tape, compact disc, piringan hitam) maupun
secara langsung dari penyanyi, bahkan kita dapat berdansa di Bar tersebut.
2. Defenisi Bar
Pada mulanya Bar dikenal dengan nama atau sebutan Tavern.
Bar berasal dari kata “Barrier” yang
berarti sesuatu yang menghalangi, yaitu kayu pemisah antara pekerja Bar
(Bartender) dengan tamu. Kayu pemisah atau penghalang tersebut dinamakan “Counter”. Counter tersebut mempunyai
fungsi lain yang dilengkapi dengan kursi tinggi yang disebut “Bar Stools”. Bar Stools dibuat sesuai
dengan keinginan dan selera pemilik bar (Owner). Di bar tersebut tamu dapat
duduk dan memesan makanan dan minuman yang diinginkanya. Selain berfungsi
sebagai pemisah antara Bartender dengan tamu, juga bertujuan untuk menghindari
tamu yang mabuk masuk kedalam Bar dan mengambil minuman yan ada di Bar. Dengan
memperhatikan dan mengikuti perkembangan yan terjadi saat ini, pengertian Bar
adalah sebagai berikut:
“Bar adalah
suatu tempat atau counter, dimana seseorang bisa mendapatkan pelayanan makanan dan minuman, baik yang
mengandung alcohol, maupun yang tidak mengandung alcohol.”
sumber (http://akomodasi-perhotelan.blogspot.com/2013/06/defenisi-sejarah-perkembangan-bar.html)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar